TEMPO.CO. Anugerah Inovasi Indonesia 2020 Kemenristek: Jateng Provinsi Inovatif

Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro. TEMPO/Khory

TEMPO.CO, Jakarta – Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memberikan Anugerah Inovasi Indonesia 2020 terhadap individu, kelompok atau lembaga yang inovatif dengan beberapa kategori. Penghargaan itu diberikan langsung oleh Menteri Ristek/Kepala BRIN Bambang Brodjonegoro.

Dalam acara yang digelar melalui konferensi video, Bambang menerangkan bahwa Anugerah Inovasi Indonesia 2020 diberikan sebagai upaya memberikan apresiasi, motivasi, dan inspirasi bagi para peneliti, ilmuwan dan masyarakat untuk terus berkarya dan berkontribusi di berbagai bidang IPTEK. “Serta mendorong kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia,” ujar dia, Selasa, 10 November 2020.

Penghargaan tersebut dibuka bersamaan dengan pembukaan Inovasi Indonesia Expo 2020, yang digelar Selasa hingga Kamis, 10-13 November 2020. Pameran tahunan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) 2020.

Berikut detail penerima penghargaan dari berbagai kategori:

1. Kategori Anugerah Pemerintah Daerah Inovatif

Provinsi Inovatif diberikan kepada Peringkat I Provinsi Jawa Tengah; Peringkat II Provinsi Jawa Barat; dan Peringkat III Provinsi Jawa Timur. Sementara, Kabupaten Inovatif diberikan kepada Peringkat I Kabupaten Wonogiri; Peringkat II Kabupaten Kendal; dan Peringkat III Kabupaten Pati. Sedangkan Kota Inovatif diberikan kepada Peringkat I Kota Surakarta; Peringkat II Kota Semarang; dan Peringkat III Kota Cimahi.

2. Kategori Anugerah Pemerintah Progresif (Kemaritiman Inovatif)

Kategori ini diberikan kepada Peringkat I Provinsi Sulawesi Selatan; Peringkat II Provinsi Sumatera Selatan; dan Peringkat III Provinsi Banten.

3. Kategori Anugerah Perguruan Tinggi Inovatif

Kategori Umum diberikan kepada Peringkat I Institut Teknologi Bandung (ITB); Peringkat II Universitas Gadjah Mada (UGM); dan Peringkat III Institut Pertanian Bogor (IPB). Sedangkan Kategori Manajemen Inovasi diberikan kepada Peringkat I Universitas Indonesia (UI); Peringkat II Telkom University; dan Peringkat III Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

4. Kategori Anugerah Industri Inovatif

Industri Besar Inovatif diberikan kepada Peringkat I PT Dexa Medica; Peringkat II PT Soho Industri Pharmas; dan Peringkat III PT Indesso Aroma. Sementara, Industri Menengah Inovatif diberikan kepada Peringkat I PT Dua Empat Tujuh; Peringkat II PT Chroma International; dan Peringkat III PT Ctech Lab Edwar Teknologi.

5. Kategori Anugerah Masyarakat Inovatif

Kategori ini diberikan kepada Peringkat I Devita Noti Wijaya (Jawa Tengah) ‘Tempe Super Instan’; Peringkat II Amin (Kalimantan Barat) ‘Konverter Kit Amin Ben Gas’; dan Peringkat III A.A. Gede Agung Rahma Putra (Bali) ‘Teknik Kreatif Pembuatan Hiasan Kostum Tari dan Properti Tari’.

6. Kategori Anugerah Lembaga Litbangjirap Inovatif

Kementerian/Lembaga dan Badan Usaha diberikan kepada Peringkat I Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (PUSLITKOKA); Peringkat II Balai Besar Litbang Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan, KLHK; dan Peringkat III Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PTIK), BPPT.

Perguruan Tinggi Inovatif diberikan kepada Peringkat I Pusat Sains dan Teknologi Kegempaan, ITB; Peringkat II Center For Biomechanics, Biomaterials, Biomechantronics and Biosignal Processing (CBIOM3S), Universitas Diponegoro; dan Peringkat III Pusat Inovasi Pelayanan Kefarmasian, Universitas Padjajaran.

Leave a reply